Minggu, 02 Agustus 2009

Perbedaan Harga Pulsa di BP Dengan Dealer Lokal

Sebuah gambaran mengapa ada perbedaan harga antara dealer Nasional (BP) dan para dealer Lokal :

Kondisi 1)
Kalau kita ingin membangun server dengan kapasitas transaksi tertentu dalam setiap harinya, kemudian server ditaruh di rumah kita sendiri dan karena kita tidak mau repot maka kita jaga sendiri, ya !! paling-paling bisa dibantu sama istri dan anak-anak kita. Saya yakin bisa menjual pulsa elektrik dengan harga di bawah harga Bonus Pulsa. Karena biaya overhead yang sangat rendah (Baca : Bisa ditekan seminim mungkin). Inilah yang dilakukan oleh server - server lokal. Karenanya jangan heran kalo ada beberapa daerah menerapkan harga sedikit lebih murah dari BP.(Baca :Bonus Pulsa)

Kondisi 2)
Namun akan beda kondisinya kalau saya mau membangun server dengan kapasitas transaksi yang sama, kemudian saya membeli mesin yang spesifikasinya maksimal, harus sewa tempat untuk simpan server, harus sewa koneksi yang lebih cepat dari speedy kalo perlu dan sebagainya. Termasuk karena tidak mungkin saya tangani sendiri, maka saya menggaji karyawan lain yang jumlahnya terus kita tingkatkan sesuai peningkatan jumlah transaksi. Belum lagi pegawai lain yang khusus menangani deposit, utk jaga server, utk menjawab komplain sampai office boy nya. Maka Overhead saya pasti lebih tinggi dr kondisi no 1, sehingga harga dasar yang saya terapkan juga akan sedikit lebih tinggi. Kondisi ke 2 inilah yang dilakukan oleh bu katty dan temen-temen di BP.

Jujur harus kita akui harga dasar murah ada di daerah jawa timur dan jogjakarta. Dan kebetulan dikedua tempat itu belum ada MDR bonuspulsa. Mungkin kalo nantinya ada MDR maka harga dasar pun bisa bersaing. Inilah tantangan semua member di kedua wilayah itu. Semoga ini bisa memberikan pencerahan.

Sumber: Milist BP/Tulisan Mas Guskun